4 Topologi Jaringan Komputer yang perlu anda ketahui
Selama beberapa waktu, komputer telah menjadi bagian tak terpisahkan dari bisnis. Instalasi komputer, dukungan dan pemeliharaan mereka adalah layanan yang dibutuhkan oleh semua organisasi. Seiring pertumbuhan bisnis, jumlah komputer dalam organisasi juga meningkat. Ini menjadi keharusan untuk membangun cara sistematis untuk menghubungkan komputer-komputer ini sehingga mereka berfungsi dengan cara yang bebas kerumitan. Oleh karena itu, komputer saling berhubungan dalam berbagai cara. Ini adalah konsep jaringan komputer.
Jaringan komputer dapat dipahami sebagai sejumlah komputer yang terhubung bersama untuk berbagi sumber daya. Sumber daya yang paling umum dibagikan adalah internet. Sumber daya lain dapat berupa printer, server file, dll. Komputer dalam jaringan dapat dihubungkan melalui kabel Ethernet atau secara nirkabel melalui gelombang radio.
Sekarang kita akan melihat bagaimana masing-masing komputer dalam jaringan terhubung:
Komputer yang terhubung dalam jaringan disebut sebagai node.
Dalam hal ini, ada simpul pusat dari koneksi yang disediakan untuk masing-masing komputer. Dalam hal ini, bahkan jika ada masalah dengan kabel tertentu, komputer lain dapat terus berfungsi tanpa terganggu. Pada flipside, koneksi jenis ini membutuhkan banyak pemasangan kabel.
Dalam hal ini, semua komputer dihubungkan oleh satu kabel. Informasi yang ditujukan untuk komputer terakhir perlu melakukan perjalanan melalui semua node. Manfaat utamanya adalah membutuhkan kabel yang minimal. Namun, jika ada kesalahan pada kabel, semua komputer terpengaruh.
Dalam topologi ini, semua komputer terhubung melalui satu kabel. Simpul akhir juga terhubung satu sama lain. Sinyal bersirkulasi melalui jaringan untuk menjangkau penerima yang dituju. Dalam kasus, node jaringan tidak dikonfigurasi dengan benar atau ada masalah lain, sinyal akan membuat banyak upaya untuk menemukan penerima yang dituju.
Dalam hal ini, simpul pusat adalah perangkat jaringan yang dikenal sebagai hub, router atau switch. Perangkat ini berjalan dalam sebuah cincin yang menampilkan plugin untuk kabel. Dan, setiap komputer secara independen terhubung ke perangkat melalui kabel individual.
Setiap organisasi memilih topologinya sendiri dari jaringan komputer untuk memastikan fungsi yang efisien dari komputer mereka. Setelah komputer terhubung, kantor juga memiliki lemari kabel terpisah, yang pada dasarnya adalah ruang yang berisi perangkat saklar yang terhubung ke jaringan.
Ada sejumlah perusahaan jaringan komputer yang menyediakan layanan instalasi, pemeliharaan, dan layanan pendukung untuk memastikan sistem berfungsi dengan lancar dan efisien.
Apa itu jaringan komputer?
Jaringan komputer dapat dipahami sebagai sejumlah komputer yang terhubung bersama untuk berbagi sumber daya. Sumber daya yang paling umum dibagikan adalah internet. Sumber daya lain dapat berupa printer, server file, dll. Komputer dalam jaringan dapat dihubungkan melalui kabel Ethernet atau secara nirkabel melalui gelombang radio.
Sekarang kita akan melihat bagaimana masing-masing komputer dalam jaringan terhubung:
Komputer yang terhubung dalam jaringan disebut sebagai node.
Topologi Bintang:
Dalam hal ini, ada simpul pusat dari koneksi yang disediakan untuk masing-masing komputer. Dalam hal ini, bahkan jika ada masalah dengan kabel tertentu, komputer lain dapat terus berfungsi tanpa terganggu. Pada flipside, koneksi jenis ini membutuhkan banyak pemasangan kabel.
Topologi Bus:
Dalam hal ini, semua komputer dihubungkan oleh satu kabel. Informasi yang ditujukan untuk komputer terakhir perlu melakukan perjalanan melalui semua node. Manfaat utamanya adalah membutuhkan kabel yang minimal. Namun, jika ada kesalahan pada kabel, semua komputer terpengaruh.
Topologi Ring:
Dalam topologi ini, semua komputer terhubung melalui satu kabel. Simpul akhir juga terhubung satu sama lain. Sinyal bersirkulasi melalui jaringan untuk menjangkau penerima yang dituju. Dalam kasus, node jaringan tidak dikonfigurasi dengan benar atau ada masalah lain, sinyal akan membuat banyak upaya untuk menemukan penerima yang dituju.
Runtuhnya Ring Topologi:
Dalam hal ini, simpul pusat adalah perangkat jaringan yang dikenal sebagai hub, router atau switch. Perangkat ini berjalan dalam sebuah cincin yang menampilkan plugin untuk kabel. Dan, setiap komputer secara independen terhubung ke perangkat melalui kabel individual.
Setiap organisasi memilih topologinya sendiri dari jaringan komputer untuk memastikan fungsi yang efisien dari komputer mereka. Setelah komputer terhubung, kantor juga memiliki lemari kabel terpisah, yang pada dasarnya adalah ruang yang berisi perangkat saklar yang terhubung ke jaringan.
Ada sejumlah perusahaan jaringan komputer yang menyediakan layanan instalasi, pemeliharaan, dan layanan pendukung untuk memastikan sistem berfungsi dengan lancar dan efisien.
